Dengan Batok Kelapa Menembus Pasar Internasional
Yudhi Wibowo28/05/2012 07:07
Liputan6.com, Surabaya: Bagi sebagian orang, batok kelapa atau tempurung kelapa mungkin dianggap sebagai sampai. Namun, di tangan Yudi Oentoro, tempurung kelapa dimanfaatkan untuk sebuah karya seni bernilai ekonomis, seperti meja, kursi, lemari, dan interior lainnya.Dalam setiap produksi, Yudi mengaku perencanaannya dimulai dari awal, dimana saat pesanan itu masuk. Ia pun sudah menentukan pangsa pasar mana yang akan dibidik. "Kita tidak mau bersaing langsung dengan pengrajin di daerah yang sudah banyak. Biarkan mereka tetap tumbuh," kata Yudi di Surabaya, Jawa Timur, baru-baru ini.
Yudi lebih mengutamakan hasil kerja untuk setiap produksinya. "Kerapihan dan ukurannya, toleransi kita satu persen. Yang di sana lebih kita unggulkan," ucapnya. "Sehingga pasar kita ada, karena keunggulan itu." Hal lain yang diutamakan dari produk buatan Yudi adalah modelnya. "Kita tidak ada pewarnaan, semuanya natural," ucapnya.
Yudi mengatakan, ada beberapa proses untuk tempurung kelapa hingga menjadi sebuah karya seni, salah satunya diproses broker atau pecah. "Karena tempurung itu tiga dimensi. Jadi untuk bidang flat, kita pecah," tuturnya. Proses lainnya adalah dengan dipotong-potong kecil seperti acar untuk kemudian ditata di media yang akan dijadikan karya seni.
Kini, hasil karya Yudi telah diekspor ke sejumlah negara, seperti Amerika, Eropa, serta Asia. Menurutnya, keberhasilan yang diraihnya karena dirinya berprinsip, bekerja apapun di bidang apapun pasti akan mendatangkan hasil. "Yang lebih utama, kita menyukai pekerjaan itu.(BOG)
Alamat: Cococraft Handycraft, Furniture & Interior Decorator
Jalan Ngagel Jaya Selatan 167, Surabaya, Jawa Timur
No Telepon: 031.5041005, 0811.347396
sumber :http://berita.liputan6.com/read/405912/dengan-batok-kelapa-menembus-pasar-internasional
0 komentar:
Posting Komentar