Kaum Ibu Lebih Pilih Ponsel untuk Hibur Anaknya
Melly Febrida
20/06/2012 11:22| Gaya Hidup
Liputan6.com, London: Dulu, kaum ibu yang kebingungan melihat anaknya menangis akan memberikan dot atau mainan ke anaknya. Namun zaman sudah berubah. Kebanyakan ibu memberikan telepon seluler (ponsel) untuk menghibur anaknya.
Penelitian menemukan, lebih dari satu dari empat ibu mengaku menyerahkan ponsel mereka ketika anak mereka menangis atau bosan bermain dan mereka membutuhkan hiburan.
Cara ini lebih banyak dipilih dibandingkan memberikan mainan, atau botol di zaman teknologi canggih ini, Rabu (20/6).
Berbagai aplikasi untuk anak-anak, termasuk game, teka-teki, maupun program pendidikan, membuat smartphone menjadi sahabat orangtua.
Penelitian ini menemukan sebanyak 27 persen ibu memberikan ponsel mereka ke anak agar mereka terhibur, 40 persen membatasi waktu bermain tidak lebih dari 10 menit, 10 persen mengaku meninggalkan anak mereka dengan bermain menggunakan ponsel mereka hingga dua jam.
Jajak pendapat ini dilakukan terhadap 1.650 ibu dan menemukan 25 persen menempelkan sebotol susu atau minuman lain agar anak mereka terhibur. Satu dari lima ibu-ibu atau 21 persen memberikan mainan favorit mereka, dan hanya sembilan persen yang memberikan dot.
Louise Pearson, ibu duan anak itu mengatakan ponselnya menjadi mainan favorit putranya. "Terkadang itu menjadi satu-satunya cara agar mereka tetap tenang," jelasnya.
Bahkan Pearson menyiapkan berbagai aplikasi di ponselnya agar anaknya bermain. "Mulai dari teka-teki dan permainan untuk pendidikan," jelasnya.
Para ibu di Skotlandia menggunakan ponsel mereka sebagai 'dot' untuk anak-anaknya. Dan 40 persen ibu melakukan hal itu.
Ahli Ponsel Asda, David Fletcher, mengatakan, kini ponsel tak hanya untuk menelepon. "Melihat mereka, tak mengherankan ponsel digunakan sebagai "dot elektronik" dengan berbagai macam permainan dan hiburan yang bisa didownload," ujarnya.(Dailymail/MEL)
Penelitian menemukan, lebih dari satu dari empat ibu mengaku menyerahkan ponsel mereka ketika anak mereka menangis atau bosan bermain dan mereka membutuhkan hiburan.
Cara ini lebih banyak dipilih dibandingkan memberikan mainan, atau botol di zaman teknologi canggih ini, Rabu (20/6).
Berbagai aplikasi untuk anak-anak, termasuk game, teka-teki, maupun program pendidikan, membuat smartphone menjadi sahabat orangtua.
Penelitian ini menemukan sebanyak 27 persen ibu memberikan ponsel mereka ke anak agar mereka terhibur, 40 persen membatasi waktu bermain tidak lebih dari 10 menit, 10 persen mengaku meninggalkan anak mereka dengan bermain menggunakan ponsel mereka hingga dua jam.
Jajak pendapat ini dilakukan terhadap 1.650 ibu dan menemukan 25 persen menempelkan sebotol susu atau minuman lain agar anak mereka terhibur. Satu dari lima ibu-ibu atau 21 persen memberikan mainan favorit mereka, dan hanya sembilan persen yang memberikan dot.
Louise Pearson, ibu duan anak itu mengatakan ponselnya menjadi mainan favorit putranya. "Terkadang itu menjadi satu-satunya cara agar mereka tetap tenang," jelasnya.
Bahkan Pearson menyiapkan berbagai aplikasi di ponselnya agar anaknya bermain. "Mulai dari teka-teki dan permainan untuk pendidikan," jelasnya.
Para ibu di Skotlandia menggunakan ponsel mereka sebagai 'dot' untuk anak-anaknya. Dan 40 persen ibu melakukan hal itu.
Ahli Ponsel Asda, David Fletcher, mengatakan, kini ponsel tak hanya untuk menelepon. "Melihat mereka, tak mengherankan ponsel digunakan sebagai "dot elektronik" dengan berbagai macam permainan dan hiburan yang bisa didownload," ujarnya.(Dailymail/MEL)
http://gayahidup.liputan6.com/read/414348/kaum-ibu-lebih-pilih-ponsel-untuk-hibur-anaknya
0 komentar:
Posting Komentar